Turis Asing Kagumi Festival Kuda Kepang

Turis Asing Kagumi Festival Kuda Kepang

Liliek Dharmawan

Sepasang suami isteri wisawatan dari Belgia mengagumi festival kuda kepang yang dihelat oleh Pemerintah Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Sabtu (9/8).

Selain turis asing itu itu, ratusan warga juga menyaksikan pagelaran yang bertempat di alun-alun kabupaten setempat.

Dua turis asing tersebut, Dominiek Keer Sebilek dan Nelf Soete, ikut menggerakkan kepala saat musik gamelan membawakan lagu gending Eling-eling dan Ricik-Ricik Banyumasan.

Bahkan, keduanya ikut memainkan kuda kepang sambil tertawa-tawa. Mereka menikmati pagelaran beberapa grup kuda kepang dari 18 grup yang ikut dalam festival tersebut.

Dominiek mengaku kagum dengan banyaknya kesenian tradisional di Indonesia. "Jika ada pentas-pentas kesenian tradisional seperti kuda kepang, sebaiknya dipublikasikan melalui biro-biro perjalanan maupun di hotel-hotel tempat para wisatawan menginap. Saya yakin teman-teman saya di Belgia akan tertarik," katanya.

Kepala Bagian Humas Pemerintah Kabupaten Purbalingga Djoko Djoko Triwinarso mengungkapkan festival kuda kepang digelar bersama Dewan Kesenian Daerah (DKD) dalam rangkaian memeriahkan HUT ke-63 RI.

"Seluruh kecamatan di Purbalingga yang berjumlah 18 mengirimkan grup kuda kepang. Lomba ini selain untuk memeriahkan HUT Kemerdekaan RI, juga untuk melestarikan kesenian tradisional, khususnya kuda kepang," mr-mediaindonesia.